10 Logo Termahal di Dunia dengan Harga yang Fantastis

CRONOSAL - Logo menjadi identitas visual sebuah organisasi, lembaga, atau komunitas. Penciptaan logo tidak serta merta mengandalkan kemampuan "sebisanya" dan hasil yang "seadanya". Logo harus dirancang selaras dengan konsep yang telah ditentukan, terlebih ia harus memiliki makna yang tepat dengan apa yang diharapkan.

Beberapa perusahaan tidak segan untuk mengeluarkan biaya yang terbilang fantastis untuk sebuah identitas visual berukuran kecil ini. Sebagian diantaranya disukai karena memang desainnya yang menarik, tetapi sebagian lagi menyebutnya gagal.

Terlepas dari penilaian publik, logo-logo yang ada pada daftar ini telah memecahkan rekor dengan biaya pembuatan termahal di dunia.

Belfast merupakan salah satu kota besar di Irlandia. Pada tahun 2008, mereka memutuskan untuk mengubah logo kota mereka. Ikon yang dipilih ialah bentuk hati yang dimiringkan dan membentuk huruf "B" sebagai inisial kota Belfast. Pemilihan hati beralasan bahwa Belfast adalah kota yang menjunjung cinta dan perdamaian. Nama Belfast sendiri tertulis vertikal di sisi kiri.

Logo ini dirancang pada tahun 2009 oleh Asosiasi Landor. Logo ini dimaksudkan untuk mendukung identitas perusahaan baru di Melbourne. Huruf "M" pada logo ini memiliki garis-garis tajam yang saling berpotongan dan sisi-sisi yang berwarna saling "menimpa" satu sama lain sehingga memberi kesan ruang pada huruf tersebut.

Dibanderol dengan budget yang sama dengan logo kota Melbourne, tim penyelenggara Olimpiade London 2012 mempercayakan konsultan merek Wolff Olins pada 2007 untuk merancangnya. Meskipun menuai kritik karena desainnya yang tidak begitu menarik, logo ini tetap sukses menangguhkan diri sebagai salah satu logo dengan biaya pembuatan termahal di dunia.

Saingan berat Coca-Cola ini mendesain ulang logo mereka pada 2008. Pihak perusahaan melaporkan mereka telah menggelontorkan dana sebanyak $1.000.000 untuk mewujudkan logo yang baru. Secara garis besar logo ini tidak jauh berbeda dengan logo sebelumnya.

Pada 1997, British Broadcasting Corporation (BBC) memilih untuk menggunakan logo yang sederhana yakni masing-masing huruf yang diberi latar berbentuk persegi. Jika tahun 2016 BBC tetap menggunakan logo ini, maka ia akan mengalahkan rekor penggunaan logo terlama yakni pada 1971-1988.

Program rebranding dari Australia and New Zealand Banking Group (ANZ) menghabiskan waktu selama 2 tahun, dimulai dari 2010 dan selesai pada 2012. Mereka mengeluarkan dana yang fantastis, menyentuh angka $15.000.000. Namun jumlah ini juga mencakup strategi pemasaran yang baru pula.

Posten Norge adalah perusahaan yang memberikan layanan pos di Norwegia. Pada tahun 2008 perusahaan tersebut melancarkan kampanye rabranding termasuk logo dengan biaya yang setara dengan $55.000.000. Logo baru ini dinilai sukses mendapatkan kesan positif lewat desainnya yang lebih modern dan sederhana.

Accenture adalah perusahaan jasa yang bergerak di bidang teknologi dan konsultasi manajemen. Pada tahun 2000, Andersen Consulting memutus kontrak dengan Anderson Accounting dan hal ini memaksa Andersen Consulting untuk mengubah namanya menjadi Accenture dengan makna "accent on the future". Perkiraan biaya mencapai $100.000.000 membuat logo ini menempati urutan ketiga.

British Petroleum atau BP adalah perusahaan yang melakukan pengeboran minyak. Satu-satunya alasan mengapa BP memilih warna hijau yang mendominasi ialah ingin menunjukan bahwa pengeboran yang mereka lakukan tetap memperhatikan keseimbangan lingkungan. Walaupun begitu, pada 2010 terjadi tumpahan minyak dan BP harus bertanggungjawab atasnya. Selain itu ini juga sekaligus memberi kritik pedas terhadap logo baru mereka.

Dengan menelan biaya yang sangat besar, Symantec mengkukuhkan namanya sebagai perusahaan dengan modal pembuatan logo dan rebranding termahal di dunia untuk saat ini. Sayangnya, Symantec yang awalnya adalah perusahaan besar kini hanya bergerak di level menengah bersama logo mahalnya.

Harga logo-logo di atas beberapa diantaranya juga digabungkan dengan rebranding perusahaan. Bisa dikalkulasikan sendiri berapa Rupiah biaya yang diperlukan untuk membuatnya.

Bahkan di urutan buncit, yakni lambang kota Belfast saja menghabiskan uang senilai Rp. 3.8 miliar. Memang kebanyakan orang menganggap hal ini berlebihan, namun bagi para desainer, ide itu tak ternilai harganya.