Cara Mengaktifkan Developer Options di Android - Jelly Bean, KitKat, Lollipop, Marshmallow, Nougat

CRONOSAL - Developer Options sejatinya bukan hal yang asing bagi sistem operasi Android. Google menyematkan fitur ini agar memudahkan pengguna untuk mengatur beberapa konfigurasi Android yang sifatnya mendalam. Dengan demikian fungsinya menjadi sangat strategis.

Developer Options atau kadang juga disebut Debugging telah tertanam di Android sejak lama. Namun pada Android Jelly Bean (4.3) Google secara resmi meniadakannya dari menu Settings.

Lebih tepatnya Google tidak menghapus, namun menyembunyikan opsi pengembang. Alasannya sendiri masih menjadi rahasia pihak perusahaan, namun yang pasti kamu tetap bisa mengaksesnya dengan sedikit trik.

Bagi kamu pengguna Android versi Jelly Bean (4.3), KitKat, Lollipop, Marshmallow, atau Nougat yang ingin memunculkan kembali Developer Options, ikuti panduan berikut:

Pertama, buka menu Settings / Setelan. Lalu buka About phone / Tentang ponsel. Biasanya ada di lokasi paling bawah


Kamu akan menemukan Build number / Nomor bentukan. Sentuh sebanyak 7 (tujuh) kali sampai muncul pesan "You are now a developer!"


Setelah itu kamu kembali ke menu Settings / Setelan, akan terlihat Developer options / Opsi pengembang terpampang kembali


Sekarang kamu tinggal mengaktifkannya maka smartphone Android milikmu dapat dikontrol lewat konfigurasi yang lebih fleksibel, khususnya untuk kaum developer


Menu ini akan terus tampil, jadi tidak perlu repot menekan Build number lagi. Cara ini berlaku di semua Android versi terbaru khususnya yang telah disebutkan di atas.

Q&A:

Q: Apakah mengaktifkan Developer Options akan mengubah konfigurasi smartphone?
A: Tentu tidak, kecuali jika kamu melakukan perubahan dalam Developer Options

Q: Bagaimana cara menyembunyikan kembali Developer Options?
A: Hmm, sejauh ini saya tidak menemukannya. Tapi tenang saja, tidak ada dampak apapun jika sekedar mengaktifkannya

Q: Apakah ini berlaku untuk semua smartphone Android?
A: Selama vendor smartphone tidak macam-macam dengan fungsi tersebut, seharusnya metode tetap bisa digunakan

Well, cukup itu saja. Gunakan dengan bijak dan hati-hati mengingat keberadaan fitur ini cukup sensitif.

Tutorial versi video dapat ditonton disini: