Bantahan Terhadap Argumen Flat Earth - PART 1

CRONOSAL - Kontroversi tentang bumi datar sebenarnya sudah muncul sejak lama. Para pengikutnya pun tersebar dimana-mana. Namun untuk di Indonesia, sebenarnya tak banyak yang menganut hal tersebut. Hanya saja, sejumlah video yang diunggah akun Youtube Flat Earth 101 sontak memicu menguatnya argumen Flat Earth (FE).
Saya sendiri termasuk orang yang cukup antusias di bidang astronomi sejak kecil. Saya sudah mengetahui argumen FE sejak lama, hanya saja karena tidak booming seperti sekarang maka dari itu saya cuek saja.
Saat saya menonton video Flat Earth 101, terlihat jelas video tersebut hanya sebuah penyesatan. Memelintir informasi agar sesuai dengan harapan.
Si kreator video tampaknya punya pengetahuan di bidang psikologis. Terbukti dalam videonya ia menggunakan sugesti untuk merasuki pikiran penonton.
Mulai dari kata yang diulang-ulang, suara bergema, dan beragam konten audio visual yang sifatnya menghasut.
Oke, daripada debat kusir, saya tertarik untuk membantah argumen Flat Earth. Kali ini saya akan fokus pada video Flat Earth 101 episode pertama yang mengklaim bahwa bumi, satelit, adalah hasil rekayasa komputer atau CGI.
Benarkah demikian?
Mari kita bahas satu per satu secara detil.

Bantahan Terhadap Argumen Flat Earth - PART 1
Perlu saya tekankan bahwa saya hanya akan membahas mulai dari menit 20 hingga selesai. Pasalnya dalam video tersebut sebagian besar hanya memberikan rangkuman dari tiap episode.
Maka dari itu saya fokus pada poin-poin argumen Flat Earth yang ada di episode pertama. Sedangkan episode lainnya akan saya bahas di postingan lain :)
Mari kita mulai...
KLAIM: Foto bumi tidak konsisten

Dalam klaim tersebut dikatakan foto bumi yang diterbitkan oleh NASA warnanya tidak konsisten dari tahun ke tahun. Kemudian menambah asumsi bahwa ini tergantung artis yang membuat gambarnya.
Faktanya adalah NASA punya banyak wahana antariksa, bukan cuma satu. Lantas, teknologi kamera yang digunakan pun akan berbeda di setiap wahana.
Sebagai contoh, coba lihat perbandingan gambar dari berbagai action camera seperti SJ4000, Xiaomi Yi, Eken H9, dan GoPro (sumber: https://www.youtube.com/watch?v=l4u0wUH_Bkw)
![]() |
Sama-sama action cam, tapi hasilnya beda bukan? |
Lihat, gambar tersebut semuanya sama-sama action cam, kok warnanya beda?
Ini karena teknologi yang dipakai pada setiap kamera juga berbeda.
Tidak mungkin kamera yang digunakan pada 1972 juga dipakai pada tahun 2016 bukan? :)
![]() |
Pewarnaan itu bisa diatur, bahkan kalian juga bisa melakukannya sendiri |
Selain faktor teknologi, faktor pencahayaan bumi, kondisi daratan, sensor kamera, jarak, dan iklim yang sedang terjadi juga berpengaruh pada hasil gambar.
Kalian bisa membaca artikel perbandingannya di CNN Indonesia (artikel tersebut sudah dibuat sebelum isu Flat Earth merebak, tidak ada upaya pembantahan di dalamnya).
KLAIM: Banyak gambar awan hasil copy-paste

Harus saya akui, para penganut Flat Earth ini sangat teliti. Tapi sayang ketelitiannya tidak dibarengi wawasan yang luas.
Saya yakin kalian yang sempat belajar geografi bab Penginderaan Jarak Jauh tidak akan bisa dikelabui dengan klaim ini :D
Foto pada klaim di atas adalah foto bumi tahun 2002 yang diterbitkan oleh NASA. Coba kalian pikir, kenapa cuma foto tahun 2002 tersebut yang diklaim CGI? :v
Tentu karena ada sejumlah awan yang sama. Tapi apa itu artinya foto tersebut CGI?
Ternyata foto tahun 2002 tersebut diambil menggunakan metode komposit menggunakan satelit Terra. Satelit ini digunakan NASA untuk urusan pemetaan dan pemantauan cuaca (sumber: http://terra.nasa.gov/)
Bagi kalian yang belum tahu apa itu teknik komposit, teknik ini mengambil foto dari jarak dekat kemudian foto-foto tersebut digabungkan menjadi satu dan terbentuklah foto utuh.
Ibaratnya jika kalian ingin memotret bola basket secara utuh tapi jarak kamera hanya 5 cm, apakah mungkin? Tentu saja tidak, mau tidak mau kalian harus menggunakan metode komposit.
Coba tonton video ini, seperti inilah cara Terra memotret bumi.
Bandingan dengan foto bumi lainnya, hanya foto tahun 2002 yang menggunakan metode komposit sehingga ada beberapa objek sama yang sama.

Tapi bagaimana foto bumi yang difoto dari kejauhan (single photo)?
Tidak ada awan yang sama bukan? :)
Metode komposit memang punya keuntungan karena satelit tidak perlu jauh-jauh dari bumi, namun kekurangannya terletak pada akurasi foto.
Kenapa Terra ga dibikin jauh saja?
Terra itu satelit pemantauan cuaca dan pemetaan, ga boleh jauh-jauh dari bumi karena memang tugasnya demikian.
Foto bumi dari kejauhan sampai hari ini tidak ada yang menemukan bagian yang sama seperti pada klaim foto tahun 2002. Namun penganut Flat Earth hanya fokus ke foto bumi tahun 2002 karena memang tidak menemukan bukti yang sama pada foto lainnya.
Adakah single photo yang punya cacat seperti pada foto komposit? :)
(ga perlu jawab, renungkan saja)
UPDATE 06/09/2016
Saya hanya ingin menambahkan (mengkoreksi) bahwa foto tahun 2002 tersebut merupakan hasil jahitan. Apakah ini artinya merupakan foto yang diedit? Ya benar, tapi... bukan berarti CGI lho.
![]() |
Ada beberapa awan yang sama hasil "kecelakaan" jahitan. Klik disini untuk resolusi penuh |
Robert Simmon yang turut menangani gambar bumi oleh satelit Terra menyebutkan bahwa beberapa awan memang hasil copy-paste. Tapi itu bukan berarti bahwa gambar tersebut CGI, mereka hanya menambal bagian yang kosong
Berikut ini animasi sederhana bagaimana Terra memotret bumi. Terlihat jelas ada daerah yang tidak dijangkau sehingga ditambal dengan cara pengeditan.
![]() |
Seperti inilah Terra memotret bumi |
Melalui halaman Crafting the Blue Marble, Simmon mengakui bahwa ada sejumlah kesalahan pada foto tersebut, awan yang dijahit menjadi terlihat duplikat. Perlu kerja keras untuk memproses foto dari satelit Terra ini.
![]() |
Simmon harus memisahkan objek, kemudian dengan bantuan software 3D digabungkan kembali agar lebih rapi |
Lantas setelah publikasi penjelasan oleh Simmon pada 2011 lalu, maka foto bumi oleh satelit Terra di tahun 2002 bukanlah gambar palsu atau CGI. Kalian bisa lihat di berbagai forum, banyak orang akhirnya lega setelah misteri ini terpecahkan.
Lagipula, sekarang kita punya DSCOVR yang letaknya 1,6 juta kilometer dari bumi yang memotret foto bumi secara utuh, bukan hasil jahitan.
KLAIM: Refleksi cahaya kamera studio

Lho, darimana dia tahu itu refleksi kamera studio? Hanya karena ada refleksi cahaya maka langsung berasumsi cahaya tersebut berasal dari studio?
Klaim butuh pembuktian, tapi klaim ini terlalu konyol sebab tak ada bukti kredibel.
Kalau cuma refleksi cahaya apa itu pantas disebut sebagai cahaya studio? Alasan klaim tersebut sama sekali tak berdasar.
![]() |
Refleksi pada air yang disebabkan cahaya matahari, bukan lighting studio |
Ingat, bumi tidak hanya menyerap sinar matahari tapi juga memantulkannya. Refleksi cahaya terlihat jelas pada air, namun bisa juga dilihat pada daerah gersang yang minim pepohonan seperti gurun atau gunung berbatu.
Terkait klaim ini saya pun tidak tahu bagaimana cara menemukan video footage aslinya. Katanya video tersebut diambil dari NASA.
Kenapa tak berikan judul dan tautan video agar penonton bisa memverifikasinya?
Takut klaimnya ketahuan tidak valid?
Jika kalian punya tautan videonya, saya dengan senang hati akan memeriksa detil video tersebut, khususnya informasi yang ditampilkannya.
KLAIM: Tidak ada foto bumi hasil satelit NASA yang bukan CGI

Ini salah satu permainan psikologis. Lebih tepatnya, narator memancing audiens untuk mempercayai perkatannya.
"Pertanyaannya sekarang, adakah foto-foto bumi hasil satelit NASA yang bukan CGI? Silahkan anda cek sendiri. Jawabannya adalah tidak ada"
Pernyataan tersebut adalah kelanjutan dari klaim sebelumnya yang mengatakan bahwa semua foto bumi dari satelit NASA adalah CGI.
Jika kalian langsung mempercayai ini, besar kemungkinan selanjutnya kalian akan mudah menerima doktrin Flat Earth tanpa pikir panjang.
Intinya, kaum Flat Earth sepenuhnya yakin bahwa tidak ada foto bumi yang asli dari NASA, semuanya CGI. Namun ada fakta yang perlu kalian tahu...
Klaim bahwa foto tersebut CGI sangatlah konyol.
Foto bumi sudah ada jauh sebelum berdirinya NASA, namun foto dan video tersebut tidak menampilkan bumi secara utuh karena diambil dari jarak dekat.
Contoh seperti video dari wahana Gemini 4 tahun 1965 yang menunjukan bentuk bumi bola namun tidak terlihat utuh. Kalian bisa cek di video ini pada bagian akhir.
Sementara foto bumi utuh pertama diambil oleh NASA pada 1972 melalui Apollo 17.
![]() |
Komputer tahun 1972 sudah bisa bikin CGI sebagus itu? Anda pasti bercanda! |
Oke, tahun 1972 lalu disebut CGI? Anda serius?
Memangnya seberapa canggih teknologi komputer zaman dahulu untuk menciptakan citra yang begitu nyata?
Ingat, foto bumi utuh oleh NASA muncul pada 1972.
Sementara ini adalah cuplikan CGI dari Westworld, film pertama dengan CGI tahun 1973.
Westworld merupakan salah satu film tersukses di masanya. Dengan budget 1,2 juta USD, film garapan MGM tersebut sukses mengantongi 10 juta USD.
Westworld saja dengan modal yang sedemikian besar "cuma" mampu membuat efek CGI yang sekilas sama sekali tak istimewa dibandingkan foto bumi yang (katanya) CGI tersebut.
Adegan tersebut hanya tampil beberapa detik, memperlihatkan bentuk kotak-kotak khas grafis komputer zaman dulu.
Kalau kamera, sejak lama memang sudah berwarna. Di tahun 1950an saja kamera berwarna sudah marak digunakan.
![]() |
Foto berwarna pertama oleh Louis Ducos du Hauron 1877 |
Membedakan hasil kamera dengan CGI zaman dahulu tidak sulit karena memang teknologi CGI belum berkembang sebagus sekarang.
Rasanya konyol ada yang mengatakan foto bumi adalah hasil CGI.
Silahkan cek detil foto bumi tahun 1972 tersebut di https://www.nasa.gov/sites/default/files/images/135918main_bm1_high.jpg
Coba buktikan dimana letak adanya elemen CGI dari gambar tersebut. Jangan asal klaim, tapi buktikan sesuai fakta.
Itu baru tahun 1972, foto di tahun selanjutnya tetap saja dibilang CGI. Entahlah, kaum Flat Earth sangat paranoid terhadap NASA.
Baiklah, ini foto bumi utuh yang saya ambil dari beberapa lembaga antariksa:
![]() |
Foto oleh Japan Aerospace Exploration Agency (sumber: JAXA) |
![]() |
Foto oleh European Space Agency (sumber: ESA) |
![]() |
Foto oleh China National Space Administration (sumber: Area Voices) |
![]() |
Foto oleh SpaceX, lembaga antariksa swasta (sumber: SpaceX) |
Selain foto di atas, masih banyak lembaga antariksa baik negeri maupun swasta yang sempat memotret bumi secara penuh.
Namun, apakah penganut Flat Earth percaya?
Tentu saja tidak. Mereka hanya akan mengatakan:
"Itu semua CGI"
Padahal tidak ada buktinya.
KLAIM: Tak ada satupun teleskop yang bisa lihat atau dengar satelit

Lagi-lagi klaim sepihak yang sama sekali tidak ada buktinya. Justru itu sebuah kebohongan. Tidak bermaksud menghina, tapi klaim itu menggambarkan sempitnya wawasan si kreator video.
Klaim ini sangat efektif bagi orang yang sempit wawasannya dan tidak pernah cross check (tabayyun) informasi.
Akan saya luruskan.
Ada sekitar 2000 satelit yang mengorbit bumi.
Ada tiga jenis daerah orbit satelit, yakni:
- Low Earth Orbit (LEO) - 200 sampai 3.000 km dari bumi
- Medium Earth Orbit (MEO) - 6.000 sampai 12.000 km dari bumi
- Geostationary (GEO) - sekitar 36.000 km dari bumi
Apakah melihat satelit harus pakai teleskop?
Tidak harus, bahkan kalian BISA MELIHATNYA SENDIRI.
Silahkan track lokasi satelit melalui situs http://www.n2yo.com/ atau http://spaceweather.com/. Kemudian ambil teleskop kecil dengan konfigurasi khusus, arahkan dimana satelit akan muncul. Maka kalian akan melihatnya.
Saran saya, sebaiknya kalian melihat International Space Station (ISS) saja karena lokasinya berada di LEO dan bentuknya sangat besar sehingga mudah dilihat dari bumi.
Kebetulan sebelumnya saya pernah memposting cara untuk menemukan ISS, kalian bisa membacanya disini.
![]() |
Salah satu foto ISS dari bumi |
Silahkan cari di Google atau Youtube dengan keyword "ISS from earth". Pasti kalian akan menemukan banyak orang yang mempostingnya.
Banyak orang sudah memotret ISS. Silahkan bergabung ke forum astronomi, terkadang ada anggota yang memposting hasil jepretannya ke publik.
![]() |
Salah satu yang mendapatkan foto ISS (sumber: Facebook) |
Bukan cuma ISS, kalian juga bisa melihat sejumlah satelit berukuran besar di LEO seperti teleskop Hubble, Terra, Aqua, Landsat 8, dan sebagainya.
Ukuran yang semakin besar otomatis semakin mudah dilihat. Sementara satelit kecil yang ukurannya cuma 50 cm sangat sulit dideteksi. Apalagi satelit Sputnik 1 yang cuma sebesar bola basket.
![]() |
Ini salah satu penjelasan lengkap tentang cara melihat satelit di angkasa, silahkan baca di Space |
Oh iya, dari tadi saya jelasin satelit di LEO terus ya. Nah, bagaimana melihat satelit yang berada di letak yang sangat jauh seperti GEO?
Apakah bisa?
![]() |
Bisa, namun kita hanya melihat titik kecil saja (sumber: NASA Space Flight Forum) |
Mengapa satelit sulit dilihat?
- Jumlahnya tersebar dimana-mana, di angkasa yang amat luas
- Satelit banyak yang berwarna hitam karena dilapisi panel surya
- Sebagian besar ukurannya kecil
- Letaknya yang sangat jauh
- Ada satelit yang sifatnya fixed, hanya bisa dilihat di belahan bumi tertentu
Sulit bukan berarti tidak bisa, faktanya memotret satelit menjadi salah satu tantangan bagi pecinta astronomi. Dalam hal ini kebanyakan suka memotret ISS karena ukurannya yang besar (100 meter), berada di LEO, dan berwarna putih sehingga terlihat terang.
Jika satelit tidak ada, mengapa NASA dan lembaga antariksa lainnya memberikan detil cara memotret satelit?
Apakah mereka yang sudah menyaksikan atau memotret satelit tersebut secara langsung, semuanya bohong?
Jika barangnya tidak ada, mengapa justru "menawarkannya" ?
KLAIM: Semua foto satelit adalah CGI
Sebenarnya argumen ini juga sudah dijawab di pembahasan sebelumnya. Namun saya sengaja memasukannya kembali, sekedar untuk menyinggung pernyataan menggelitik si kreator video.
Dia beranggapan bahwa semua foto satelit adalah CGI.
Ah, lagipula diberikan foto asli pun tetap saja ngotot itu CGI :v
Oke, ini saya kasih tunjuk satelit BRIsat saat sedang dibuat:
Saya paham, mungkin si pembuat video ingin foto satelit ketika berada di luar angkasa yang asli, bukan ilustrasi CGI.
Mengapa dalam video NASA TV Video File 2015 hanya menampilkan satelit CGI?
Jawabannya karena itu video ilustrasi.
Ini agar bisa menampilkan detil satelit secara lengkap, bahkan sampai bagian dalamnya. Bayangkan betapa repotnya harus mengirim satelit lagi hanya untuk mengambil gambar satelit di sebelahnya.
Justru NASA merilis video tersebut sebagai bentuk edukasi. Mereka ingin menunjukan cara kerja satelit dan saat menjalankan tugasnya.
Sekarang saya tanya, apakah harus membongkar perut manusia hanya untuk menunjukan kepada orang lain tentang cara kerja sistem pencernaan?
Apakah harus mematahkan tulang seseorang hanya untuk menunjukan cara tulang menyembuhkan dirinya?
Tentu saja tidak. Kita bisa memanfaatkan visualisasi komputer dalam hal ini, sebab lebih mudah dan efektif dari berbagai sisi.
Sebenarnya memotret satelit pun sulit mengingat satelit itu satu dengan lainnya tidak dalam lokasi yang berdekatan. Tugas satelit pun bukan memotret satelit lainnya.
Berikut beberapa foto satelit yang memotret satelit lainnya.
Kenapa kebanyakan foto melibatkan ISS?
Ini karena ISS punya tugas berbeda dibanding satelit lain. ISS bukan untuk telekomunikasi, bukan untuk pemetaan, bukan untuk pemantauan cuaca, melainkan untuk penelitian.
Ya, disana ada sejumlah ilmuwan yang tugasnya untuk meneliti, terutama berkaitan dengan kehidupan manusia di luar angkasa.
Di samping itu, ISS merupakan bentuk pendudukan manusia di angkasa luar. Maka dari itu tak heran astronot di dalamnya tetap melakukan aktivitas sehari-hari seolah berada di bumi. Seperti misalnya memotret objek-objek yang kebetulan melintas di dekatnya.
Baik, saya rasa saya bantahan ini sudah cukup lengkap untuk membantah argumen di video pertama.
Ini baru part 1, masih banyak argumen yang bisa dipatahkan dengan fakta dan data valid. Saya akan menulisnya kembali di lain waktu. Untuk sementara ini, tulisan cukup sampai disini.
Jika masih ada teman kalian yang menganggap bumi dan satelit hanyalah CGI, minta padanya untuk membuka pikiran lalu berikan artikel ini untuknya :)
Saya sangat terbuka jika kalian memberikan masukan, kritik, atau opini dalam di komentar. Tentunya saya berharap bukan argumen tanpa bukti valid, bukan asumsi semata, dan jangan out of topic :)
Sekian...
INDEKS
Jika satelit tidak ada, mengapa NASA dan lembaga antariksa lainnya memberikan detil cara memotret satelit?
Apakah mereka yang sudah menyaksikan atau memotret satelit tersebut secara langsung, semuanya bohong?
Jika barangnya tidak ada, mengapa justru "menawarkannya" ?
KLAIM: Semua foto satelit adalah CGI

Sebenarnya argumen ini juga sudah dijawab di pembahasan sebelumnya. Namun saya sengaja memasukannya kembali, sekedar untuk menyinggung pernyataan menggelitik si kreator video.
Dia beranggapan bahwa semua foto satelit adalah CGI.
Ah, lagipula diberikan foto asli pun tetap saja ngotot itu CGI :v
Oke, ini saya kasih tunjuk satelit BRIsat saat sedang dibuat:
![]() |
Sekelompok ilmuwan yang telah belajar bertahun-tahun dengan serius, kemudian merancang satelit. Namun sekelompok orang yang tidak tahu apa-apa justru langsung menyebut satelit tersebut CGI. |
Saya paham, mungkin si pembuat video ingin foto satelit ketika berada di luar angkasa yang asli, bukan ilustrasi CGI.
Mengapa dalam video NASA TV Video File 2015 hanya menampilkan satelit CGI?
Jawabannya karena itu video ilustrasi.
Ini agar bisa menampilkan detil satelit secara lengkap, bahkan sampai bagian dalamnya. Bayangkan betapa repotnya harus mengirim satelit lagi hanya untuk mengambil gambar satelit di sebelahnya.
Justru NASA merilis video tersebut sebagai bentuk edukasi. Mereka ingin menunjukan cara kerja satelit dan saat menjalankan tugasnya.
![]() |
Perlu diketahui, ini video edukasi |
Sekarang saya tanya, apakah harus membongkar perut manusia hanya untuk menunjukan kepada orang lain tentang cara kerja sistem pencernaan?
Apakah harus mematahkan tulang seseorang hanya untuk menunjukan cara tulang menyembuhkan dirinya?
Tentu saja tidak. Kita bisa memanfaatkan visualisasi komputer dalam hal ini, sebab lebih mudah dan efektif dari berbagai sisi.
Sebenarnya memotret satelit pun sulit mengingat satelit itu satu dengan lainnya tidak dalam lokasi yang berdekatan. Tugas satelit pun bukan memotret satelit lainnya.
Berikut beberapa foto satelit yang memotret satelit lainnya.
![]() |
Foto ISS dari wahana Atlantis (sumber: Wikipedia) |
![]() |
Foto spektakuler ISS dari wahana Soyuz (sumber: DailyMail) |
![]() |
Foto teleskop Hubble dari ISS (sumber: NASA) |
![]() |
Satelit kecil atau cubesats dari ISS (sumber Space) |
![]() |
Foto black knight satellite yang dikira objek UFO, objek ini difoto oleh ISS (sumber: Express) |
![]() |
Foto satelit milik Texas University oleh ISS (sumber: NASA) |
![]() |
Foto ISS setelah berpisah dengan Discovery (sumber: Wikipedia) |
Kenapa kebanyakan foto melibatkan ISS?
Ini karena ISS punya tugas berbeda dibanding satelit lain. ISS bukan untuk telekomunikasi, bukan untuk pemetaan, bukan untuk pemantauan cuaca, melainkan untuk penelitian.
Ya, disana ada sejumlah ilmuwan yang tugasnya untuk meneliti, terutama berkaitan dengan kehidupan manusia di luar angkasa.
Di samping itu, ISS merupakan bentuk pendudukan manusia di angkasa luar. Maka dari itu tak heran astronot di dalamnya tetap melakukan aktivitas sehari-hari seolah berada di bumi. Seperti misalnya memotret objek-objek yang kebetulan melintas di dekatnya.

Baik, saya rasa saya bantahan ini sudah cukup lengkap untuk membantah argumen di video pertama.
Ini baru part 1, masih banyak argumen yang bisa dipatahkan dengan fakta dan data valid. Saya akan menulisnya kembali di lain waktu. Untuk sementara ini, tulisan cukup sampai disini.
Jika masih ada teman kalian yang menganggap bumi dan satelit hanyalah CGI, minta padanya untuk membuka pikiran lalu berikan artikel ini untuknya :)
Saya sangat terbuka jika kalian memberikan masukan, kritik, atau opini dalam di komentar. Tentunya saya berharap bukan argumen tanpa bukti valid, bukan asumsi semata, dan jangan out of topic :)
Sekian...
INDEKS
- Bantahan Terhadap Argumen Flat Earth - PART 1
- Bantahan Terhadap Argumen Flat Earth - PART 2
- Bantahan Terhadap Argumen Flat Earth - PART 3
- Bantahan Terhadap Argumen Flat Earth - PART 4
- Bantahan Terhadap Argumen Flat Earth - PART 5
- Bantahan Terhadap Argumen Flat Earth - PART 6
- Bantahan Terhadap Argumen Flat Earth - PART 7
- Kenapa Ada yang percaya Flat Earth? + Bonus - FINAL PART

Tags:
Info
Intermezzo
161 komentar
Ditunggu part ke duanya
ReplyDeleteJejak di blog mastah
ReplyDeletemantap sekali pak lanjutken ane dukung selalu...
ReplyDeletetadinya gua yakin 90 persen bumiitu datar . stelah liat artikel ini gw jadi 50 50
ReplyDeleteudah FE itu bullshit
Deleteknpa 50:50 ? wah pikirannya msh blm terbuka. udahhhh FE itu bullshit
DeleteSekarang berapa kecepatan rotasi bumi.revolusi bumi dgn matahari. Kalo ditotal harus berapa kecepatan satelit biar stasioner sm bumi? Blm kecepatan galaxy yg ber bla bla bla jt per jam.
Deletenice info :D biar gak salah arah wkwkw
ReplyDeleteAnjay, Part 1 aja gak baca semua :v
ReplyDeleteane tanya 2 hal gan.
ReplyDelete1. bagaimana dengan ukuran matahari (yang katanya besar) jika di hitung secara matematis tidak sesuai dengan terjadinya gerhana ?
2. Bagaimana dengan jarak pandang mata kita yang masih bisa melihat objek sejauh 9 KM menggunakan teropong ? sedangkan menurut hitungan matematis rumus pitagoras tidak dapat terlihat karna sudah masuk lengkungan bumi ?
Pertanyaan mas kayaknya menyangkut video episode 4 :D
DeleteSaya sendiri sekarang masih nulis bantahan video ketiga. Jadi disini saya jawab secara singkat saja
1. Mungkin agan ingin menanyakan soal siklus saros. Nah, siklus saros ini ga sekuno yang diklaim pada video. Ini dibuat oleh Edmund Halley di abad ke-16. Siklus saros hanya memperkirakan waktu kapan terjadi gerhana, bukan tempat terjadinya. Sementara para astronom sekarang sudah bisa menentukan lokasi terjadinya gerhana. (http://www.astronoo.com/en/articles/eclipse-saros-cycle.html)
2. Tau looming refraction? Efek ini membuat kita bisa melihat benda bisa terlihat meski dari kejauhan. Percobaan pada sebuah sungai di London oleh Samuel Birley Rowbotham dilakukan pada musim panas sehingga wajar ada refraksi.
Kemudian Alfred Russel Wallace melakukan hal yang sama namun ia telah mengatur agar tidak terjadi efek looming refraction dengan melakukannya di musim dingin. Dia juga mengamatinya di ketinggian 4 meter. Hasilnya kapal menghilang. Nah akhirnya percobaan Wallace ini diakui oleh ilmuwan kala itu, namun Flat Earth tidak terima. Bahkan Wallace diancam dibunuh karena mematahkan hasil eksperimen Flat Earth.
Semoga mencerahkan
tak spam yg percaya bumi datar biar di banned
Deletepoin 1, yang saya tanyakan bukan saros, tapi kenapa perhitungan matematis terjadinya gerhana bisa salah, jika ukuran bumi bulan dan matahari seperti yang di katakan nasa.
ReplyDeletepoin 2, bagaimana dengan sinar laser, sdh bnyk percobaan salah satunya https://www.youtube.com/watch?v=cNEUOnlcIAQ apa itu bisa di bilang looming refraction jg?
Untuk poin 1, dimana letak salahnya? :)
DeleteKalau perhitungannya salah kenapa kita terkadang melihat terkait akan adanya gerhana yang muncul tanggal sekian, bulan sekian, di lokasi tertentu. Coba cek disini http://www.timeanddate.com/eclipse/list.html
Untuk video itu, silahkan cek komentar si pengunggah video. Dia sudah menyatakan bahwa video tersebut bukan untuk membuktikan Flat Earth, justru hanya pre-test untuk menyangkal Flat Earth di percobaan selanjutnya :)
dibaca dengan jelas gan, untuk video yang no.2 yang agan share
DeleteThis laser measurement was just a pre-test of an experiment we are planning to in the next few days. It was done in the lake Balaton in Hungary, the distance was 5kms (3.1 miles):
We didn't use the material that we're going to use in the next experiment but here is the specification
LAlu kenpa dalam tanyangan iss tidak ada satupun satelit yg terlihat
DeleteBACA SEMUA SEMUA ARTIKEL NY DODOL!
Deletememang pada dasarnya FE itu orang yng malas
DeleteTetapi saya melihat pemaparan dari flat earth 101 tentang keberadaan ISS di ketinggian 400KM itu sangat masuk akal. Suhu di ketinggian tersebut adalah 1.600 derjat celsius, dan di suhu tersebut logam apapun akan meleleh, pertanyaannya KENAPA ISS TIDAK MELELEH DI SUHU SEPANAS ITU? TERBUAT DARI APAKAH ISS ITU?
ReplyDeleteOh itu video ke 10 ya :D
Deletesaya belum bikin materi bantahan buat ini. Tapi ini saya jawab lewat pemaparan logika saja ya :D
Luar angkasa panas di sisi yang menghadap ke matahari. ISS bergerak 28000km/jam.
Mbak coba nyalakan api di lilin. Nyala api yakni 100 derajat celcius. Lalu coba lewatkan jari dengan cepat di api. Jari manusia akan terbakar kalau kena, tapi kalau kenanya cuma sebantar? :)
Kira2 analogi saya seperti itu. Ini cuma logika mbak, saya ga pakai hitungan-hitungan lain. Nanti selengkapnya saya bahas di part 10
mau nanya mas jadi berapa lama ISS terkena paparan cahaya matahari sekali lewat?
Deletetrs berapa waktu iss untuk bisa 1x memutari bumi?
terimakasih
ISS mengorbit bumi sekali putaran 92 menit. Itu artinya di sisi terang dan gelap sama-sama dapat 46 menit
DeleteBakal hancur itu iss dalam 46 menit di suhu 1600d hahahaha
DeleteKecuali suhu tinggi tersebut ada dalam ruang hampa
DeleteYup, karena ruang hampa, nggak ada gesekan. Artinya suhu yang diterima hanya dari cahayamatahari yang notabene telah berkurang seiring jarak yang ditempuh dan dinginnya ruang angkasa (air jika dibuang keluar ISS bakalan beku)
Deleteruang hampa gak juga karena tingginya cuma 400m dan masih ada gaya tarik bumi begitu di vidio ke 12, artinya masih ada gesekan dengan kecapatan 23x kec. suara panelnya gak hancur padahal masih ada gesekan udara...
DeleteMenarik sekali bahasan nya, kebetulan saya memang tidak terlalu paham bahkan kurang menyukai pelajaran2 di sekolah dulu yg berkaitan dengan sains dan fisika/kimia, banyak sekali sudut pandang yang menciptakan opini, asumsi, teori (baru) tentang bumi ini datar atau bundar, ada 1 pertanyaan yang timbul dalam pikiran bodoh saya dan ingin sekali mendapatkan pencerahan, mengapa di video2 aktifitas di luar angkasa (diluar bumi) terlihat semuanya gelap kecuali Bumi (terang) sedangkan sains mengatakan bahwa Matahari itu sedimikian besarnya sedemikian panasnya tapi tidak ada sedikitpun pancaran cahaya matahari terlihat pada video2 tersebut ..
ReplyDeletemohon pencerahannya dan harap maklum kalau pertanyaan ini tampak bodoh, mungkin karena alasan tadi yang saya sebutkan diatas ..
terima kasih ..
Mas lihat kan kaca helm astronot berwarna hitam :D
DeleteFungsinya untuk mereduksi cahaya yang masuk ke mata.
Ini juga berlaku di kamera, kamera diatur agar eksposurnya rendah. Sebab kalau tinggi maka hasilnya bakal terlalu terang :)
Efek dari ini, bintang di langit jadi tak terlihat untuk mengkompensasi cahaya matahari
Gampang, karena Allah menciptakan gravitasi di setiap benda langit, sehingga atmosfer terbentuk. Atmosfer sendiri dibuat sedemikian rupa sehingga menyerap panas dan memantulkan cahaya. Namun, karena cahaya masuk ke permukaan bumi, cahaya memantul dari permukaan bumi, lalu pantulan tersebut dipantulkan kembali ke bumi dan terus menerus seperti itu. Hingga gelombang pantulan cahaya tersebut habis karena sedikit demi sedikit terserap permukaan bumi sembari memantul. Sementara di ruang angkasa, semuanya gelap karena cahaya bergerak cepat dan tidak ada yang memantulkannya di ruang hampa. Sehingga cahaya tidakterlihat dah ruang angkasa gelap.
Delete"Mbak coba nyalakan api di lilin. Nyala api yakni 100 derajat celcius. Lalu coba lewatkan jari dengan cepat di api. Jari manusia akan terbakar kalau kena, tapi kalau kenanya cuma sebantar?" pertanyaanya pesawat yg kliling dunia secepat itu n terus menerus, bahan bakarnya apa mas?
ReplyDeletePesawat bahan bakarnya avtur. Maksudnya mbak nanya bahan bakar satelit?
DeleteSatelit pakai bahan bakar pas meluncur, tapi pas mengorbit dia ga pake bahan bakar :D
Udah dijelaskan di part 2
Bukannya satelit itu tetap pakai bahan bakar? Kan ada artikelnya juga bahwa Cina berhasil mengisikan bahan bakar satelitnya. Kebetulan saya search di google. Eh, nemu berita ini.
DeleteTrus, satelit selain mengorbit, dia kan bisa bergerak. Bergeser atau mengelilingi bumi misalnya. Berarti dia harus bergerak lebih cepat dari kecepatan rotasi bumi. Itu kan butuh bahan bakar?
Sejak satelit diluncurkan pakai roket, dia akan bergerak dengan kecepatan konstan sama dengan kecepatan rotasi bumi. Itu berarti kalau di lihat dari bumi, satelit nampak diam kan ya. Misal satelit ada tepat di atas langit Jakarta. Tapi di angkasa satelit akan mengejar pergerakan posisi Jakarta, mengikuti rotasi bumi.
Nah, kalau satelitnya mau jalan-jalan misalnya. Misal geser ke barat. Berarti harus menambah kecepatan, kan?
Trus jika mau geser ke kutub bisa gak sih? Berarti kan satelit harus belok.
Trus kalau gesernya ke timur, berarti tinggal mengurangi kecepatan kan?
Saya kurang memahami bagaimana cara mengendalikan pergerakan satelit.
Mohon pencerahan :D
Bahan bakar buat bermanuver, misal dia dipindah tugaskan di belahan bumi lain, atau menghindari objek yang akan menabraknya.
DeleteKalau buat mengorbit ya tidak pakai bahan bakar, murni menggunakan gravitasi bumi.
Wah penjelasaannya sangat logis
ReplyDeleteSuhu mau nanya ni
Kecepatan pesawat ulang alik 28.000 km/h
Kecepatan revolusi bumi 107.000km/h
Kalo pesawat itu keluar angkasa dan meninggalkan bumi, gimana bisa pulang mengejar bumi ?
Pesawat ulang alik rutenya tidak lurus, tapi mengorbit. Saya sudah sedikit singgung di Part 2.
DeleteUntuk pertanyaan ini, jawabannya adalah kecepatan relatif.
Contohnya manusia berjalan di dalam kereta dari gerbong belakang ke depan. Kereta tersebut melaju 80 km/jam. Sementara kecepatan langkah manusia kira-kira 5 km/jam.
Jadi, kecepatan relatif kita terhadap kereta api adalah 5 km/jam dan kecepatan relatif kita terhadap tanah 80 km/jam
Sederhananya, analogikan kereta adalah bumi dan pesawat ulang alik adalah manusia yang berjalan di dalam kereta.
Pesawat ulang alik tidak lepas dari gravitasi bumi, dalam artian ia mengikuti kemanapun bumi pergi sementara di saat yang sama juga mengorbit bumi.
yang benar sajaaa,,, posisi awan yang bergerak bentuknya tidak akan sama.. foto bumi bulat itu CGi kawan..
ReplyDeleteYap, inilah mantra ajaib FE :D
Delete"CGI"
Terserah situ sih, sejak foto bumi pertama hingga sekarang semuanya konsisten :D
Oh ya mau nanya lagi. Bentuk sejatinya bumi itu bagaimana?
DeleteTidak mulus bulat kayak kelereng kan ya?
Katanya bulat pepat. Di mana bagian katulistiwa nampak gendut (lebih menggembung)
Tapi di semua foto-foto bumi yang ditampilkan utuh bentuknya bulat sempurna kayak kelereng.
Hal ini yang dijadikan bahan olok-olok di video flat earth 101 eps 10 tentang bentuk bumi. Makanya mereka menganggap gambar bumi itu CGI.
Kan ada yang bilang bulat pepat (menggembung di bagian katulistiwa), ada yang bilang bentuknya seperti telur. Malah ada yang bilang seperti buah pear.
Eh ...
Sementara yang saya lihat, semua foto bumi memang bulat sempurna.
Eh ... kalau yang itu sebenarnya bagaimana?
Mohon pencerahan ~_~;
Oke untuk yang ini sudah ada jawabannya kok :D
DeleteTapi gak cukup kalau cuma balas via komentar. So, saya akan bahas bentuk bumi oblate dan buah pir di bantahan selanjutnya.
Tunggu aja :)
ISS dgn besar SPT lapangan sepak bola,kecepatannya 22x kecepatan suara ??? Wow mustehel, sangat td masuk akal, logika mn yg bs menerima??? kalo malaikat kecepatan segitu gwe prcya
Deletemaaf mungkin analogi anda kurang tepat..harusnya manusia berjalan disampingnya kereta bukan di dalamnya..
ReplyDeleteKomputer tahun 1972 sudah bisa bikin CGI sebagus itu? Anda pasti bercanda! terus apakah kamera tahun 1972 udah sebagus itu..?kok sm aja gambarnya dengan thn 2015..
padahalkan teknologi kamera thn 2015 tu udah luar biasa bgt...
Saya rasa analoginya sudah tepat :)
Deletemohom pahami lagi
Perkembangan kamera dulu hingga sekarang secara visual tidak begitu jauh tapi jika dilihat secara mendalam, sudah berbeda jauh
Kiamatlah cepat supaya manusia tahu bentuk bumi yang sebenarnya.
ReplyDeletewakakakakakaka,
DeleteIni nih yg gw demen wkwkwk
DeleteKatanya bumi itu tdk bulat sempurna,, tapi oblate,, tapi koq hasil fotonya bulat sempurna??
ReplyDeleteOblate Spheroid bumi sangat kecil mas. Diameter ekuator 12.756 km berbanding diameter kutub 12.714 km. Cuma beda 24 km, tidak kelihatan jika cuma dengan melihat fotonya
Deletehttps://en.wikipedia.org/wiki/Spheroid
murni tanya ya..kalo bumi erputar dengan kecepatan super..ribuan km/jam tentunya saat kita lompat,tentu kita tidak akan kembali ke tempat semula,tapi akan lebih jauh...bagaimana ???
ReplyDeleteJawabannya adalah Teori Relativitas
DeleteBaca di PART 3: http://www.cronosal.web.id/2016/09/bantahan-argumen-flat-earth-part-3.html
Saya org teknik. Mustahil bagi saya kalau NASA bisa membuat pesawat kecepatan 22x kecepatan suara tidak masuk nalar.
ReplyDeleteYang menciptakan satelit adalah gabungan orang teknik, ahli matematik, ahli astronomi, pakar antariksa, dan orang-orang hebat lainnya. Menggunakan status sebagai pembenaran argumen tidak cukup kuat.
DeleteSilahkan baca hukum Newton, lalu katakan dimana letak ketidakmasukakalannya
Saya mau nanya kata min satelit berada pada ketinggian atmosfer yang paling panas,terus mengengelilingi bumi 28000km yang sangat cepat mana mungkin orang bisa keluar dng segampang dikira hanya untuk membetulkan kapal udaranya/stasiunnya,trus saya mau nanya apakah ada roket yg menghasilkan kecepatan 28000km dngan pesawat yang sangat kurus(mimin taulah kaya gimana)sangat kuat untuk menahan kecepatan yg tidak terduga duga.sip makasih mohon replaynya
DeleteAda di PART 6
DeleteBagaimana dengan arah sholat di kanada, dan Firman Qur'an tentang matahari yang berotasi?
ReplyDeleteUntuk arah sholat sebaiknya anda cari panduan dari para ulama untuk menentukan arah kiblat dari penjuru dunia.
DeleteDan untuk firman Allah, tidak ada ayat yang menyebutkan "matahari berotasi".
Saya gerah tiap kali ada flat earther yang membenar-benarkan teorinya atas nama ayat Al Qur'an. Bahkan itupun mereka telan mentah-mentah. Mengapa membaca kajian Al Qur'an dari sudut pandang sepihak saja? Seolah itulah pembenaran teori flat earth.
Ingatlah. Al Qur'an untuk seluruh umat manusia. Bukan milik kaum flat earther semata.
Dalam Al-Quran tidak pernah ada ayat yang bunyinya secara tegas menyebutkan bahwa matahari bergerak mengelilingi bumi. Kalau ayat yang menunjukkan bahwa matahari bergerak dan digerakkan oleh Allah SWT, memang banyak bertaburan di banyak tempat dalam Al-Quran. Akan tetapi tidak pernah ada satupun yang menyebutkan "mengelilingi bumi".
Yang ada hanya pernyataan bahwa matahari itu bergerak, beredar, terbit, terbenam, condong, pergi, datang dan sejenisnya. Semua pernyataan itu tentu tidak boleh kita tolak. Namun sekali lagi, Al-Quran tidak pernah menyebutkan bahwa matahari MENGELILINGI bumi. Tidak ada ayat yang bunyinya: asyamsu taduru haulal ardhi .
Walhasil, secara zahir nash tidak ada pernyataan di dalam Al-Quran bahwa matahari mengelilingi bumi.
Kalau pun matahari disebutkan telah bergerak dalam arti terbit, terbenam, condong dan sebagainya, tidak ada seorang muslim pun yang menolaknya. Karena zhahir nash memang mengatakan demikian.
Perhatikan ayat-ayat berikut ini:
-Dan Dia telah menundukkan bagimu matahari dan bulan yang terus menerus beredar dan telah menundukkan bagimu malam dan siang .(QS. Ibrahim: 33)
-Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan bulan dan malampun tidak dapat mendahului siang. Dan masing-masing beredar pada garis edarnya.(QS. Yasin: 40)
Ilmu pengetahuan sekarang ini tidak menafikan bahwa matahari beredar dan tidak diam. Sampai di sini tidak ada perbedaan antara ayat dengan ilmu pengetahuan. Tetapi ayat ini tidak menyebutkan apapun tentang matahari bergerak mengelilingi bumi. Ayat ini hanya menyebutkan bahwa matahari hanya bergerak saja pada garis edarnya tanpa menyebutkan bahwa garis edarnya mengelilingi bumi.
Namun semua yang terkait dengan informasi matahari itu sangat dikaitkan dengan pandangan subjektif manusia. Di mana Allah SWT memang berfirman untuk umat manusia. Maka boleh saja disebutkan bahwa matahari itu terbit, tentunya dari sudut pandang manusia. Padahal sesungguhnya, matahari tidak pernah pergi menghilang dari wujudnya, dia hanya menghilang dari pandangan mata kita saja.
Jadi Al Qur'an sesungguhnya telah memberi petunjuk tentang alam semesta. Dan petunjuk itu hanya diperuntukkan bagi orang-orang yang berilmu, beriman dan bertakwa.
“Wahai jama’ah jin dan manusia jika kamu sanggup menembus/melintasi penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak akan bisa menembusnya melainkan dengan sulthan (kekuatan).” [Al-Rahman: 33]
Sulthan (kekuatan) yang dimaksud pada ayat di atas adalah ilmu. Sedangkan mereka mampu melintasi penjuru dunia dengan ilmu, maka perbuatan mereka ini sesuai dengan Al-Qur’an dan tafsirnya.
cgi di buat 1973, foto bumi dari waktu ke waktunya dibuatnya kapan? kita lihat foto terakhirnya 2015, jadi bisa aja bikin foto bumi tahun 1967 pake cgi pas tahun 2015<
ReplyDelete"bisa saja"
DeleteTa kali ada orang dari masa depan ngirimin hasil CGI 2015 ke 1967. Gila itu mah... -_-. Lagipula bulat disebabkan gaya gravitasi yang menarik benda dari segala arah ke satu titik. Setiap benda tersebut bersatu karena setiap titik gaya dari gravitasi jaraknya sama, terbentuklah bulat. Jika kotak, gravitasi tidaklah rata. Pada bagian sudut kotak, gravitasi lebih kuat karena menarik benda dengan jarak yang lebih jauh. Lagipula pengikut FE kebanyakan nonton 2D (kartun) dan terbawa imajinasi 2D sehingga berpikiran 2D.
Deletekenapa engga ngepost langsung fotonya? kan foto dari satelit GEO bakal lebih jelas, kenapa harus pake CGi?
ReplyDeletetrims
Mereka sengaja mencoba metode berbeda :)
DeleteNamanya juga ilmuwan, kalau ga kepo ya bukan ilmuwan. Pasti mereka mencoba cara lain untuk memotret bumi dari ketinggian rendah. Aktivitasnya tidak sekedar untuk memotret, satelit di LEO punya kelebihan pemetaan iklim dan atmosfer yang lebih baik.
Karena jarak satelit GEO tidak cukup untuk membentuk bentuk bumi. Jelas lah, orang cuma berbentuk seperti cincin orbitnya (tidak menyeluruh).
DeleteAgan CDW, mau tnya dong.. Saya menarik BGT nih pmbahasan agan.. Semua ada data dan risetnya, mantap.
ReplyDeleteAda satu lagi yg masih kepikiran,
klo bahan satelit itu dri material apa aja ya? Kok kayaknya tahan suhu extrem (entah panas atau dingin YG pasti extrem)
Apakaha sama bahan satelit DENGAN bahan baju astronotnya?
Mohon info DAN link datanya agan CDW. thanks
Konveksi, radiasi, konduksi
DeleteKetiga kata yang ada di pelajaran SD. Setidaknya itulah jawaban singkat dari pertanyaan sobat
selengkapnya ada di PART 7
Untuk bahan permukaan roket terbuat dari keramik. Astronot diak diizinkan keluar roket karena bahan dari bajunya tidak sekuat keramik. Makannya kalo astronot beru keluar kalo udah sabil dan tidak ada gesekan lagi dengan udara.
DeleteJangan gila gan hahaha 22 kali kecepatan cahaya?? Bentuknya satelit kayak gitu oi lihat sendiri dimana aerodinamisnya?? Pasti ancur lah patah tuh sayap yang ada panel suryanya... Mohon dijawab
ReplyDeleteSilahkan baca PART 6
DeleteAerodinamis hanya berlaku jika ada udara. Kalo di ruang angkasa, there's no problem, wong nggak ada udara, apa yang mau menggesek mereka lagipula karena 0G, satelit mudah rusak, aslinya satelit didesain tahan panas extrem, dingin extrem, dan perpindahan panas secara extrem.
DeleteKalo memang bumi datar, matahari tidak akan pernah tenggelam dan terbit di horison tapi matahari ketika muncul dibumi akan kelihatan kecil ketika siang pas dikepala kita akan besar kemudian ketika meninggalkan bumi akan kecil lagi, ane tongkrongin itu matahri ketika tebit, siang dan terbenam tetep saja sgede gitu gak mengecil dan gak membesar hahahaha, duh FE FE ada2 saja kau ini wkwkkw
ReplyDeleteSatelit bergerak Dengan kecepatan 22x lebih cepat dari kecepatan suara.....
ReplyDeleteWaow.....
Kayak kekuatan teleportasi Songoku dong😅
Mohon teknologinya di aplikasikan di bawah sini aj (Bumi) pasti lebih keren 😎
Ketahuan tidak baca artikel :)
DeleteKetika mengatakan ada alat transportasi yang bisa mengantar dari jakarta ke bekasi dalam waktu 1 jam, orang goa tidak akan percaya dan menganggapnya mustahil
Lagipula satuan mach (kecepatan suara, 1 mach) hanya sepersekian dari kecepatan cahaya (300.000km/s, setara dengan 1080000000km/j). Berarti 23 mach (23x kecepatan suara=28474km/jam jika asumsi kecepatannya 23x) masih kalah ketimbang kecepatam cahaya.
DeleteTrus satelit itu juga pake roket tenaga surya yak klo jalan.....😂
ReplyDeleteIya aneh ya :)
DeleteAneh banget lho! Baru denger tenaga surya bisa jalanin roket! wow!
Kalangan FE berhasil menemukan roket tenaga surya, luar biasa!
maklum biasanya cuma tau tenaga surya dipake buat manasin air di rumah doang hehe :D
Deletesetiap detik awan berubah bentuk karena tiupan angin, kecuali bumi kedap udara.
ReplyDeleteSabar min. Ente masih perlu banyak belajar lagi hahaha
ReplyDeleteOpini flat earth hanya berdasarkan sudut pandang 2 dimensi. Jadi flat earth hanya ketinggalan zaman saja .Ahli ahli flat earth sebenarnya sudah mendukung bahwa bumi itu bulat.perhitungan ahli flat earth hanya melihat dari sudut 2 dimensi .seperti halnya kita melihat bola basket.mata Kita sulit melihat sisi satu lagi. Kecuali dibantu cermin.
ReplyDeleteAkhirnya ada yang membantah teori Flat Earth. Saya udah khatam nonton video FE 101. Saya 'gerah' dengan si kreator video seolah-olah merasa paling benar.
ReplyDeletebos q mau tanya tentang yg nmanya "galaxy bimasakti" itu bisa ngukur dan melihat posisi bumi di "galaxy" itu caranya gimana ya?
ReplyDelete"kutub selatan" yg ada di bumi aja ga bisa dlewatin,tp ko bisa ngukur smpai mengambil gambar "galaxy bima sakti" yg mungkin sbnernya ngga ada.
Melalui pengamatan, sama ketika kita berada di dalam rumah kita bisa menentukan posisi kita berdasarkan posisi rumah tetangga dengan melakukan pengamatan sekitar.
DeleteKutub selatan bisa dilewati, ada penerbangan melewati Antartika. Kalau galaksi bimasakti tidak ada, kenapa bisa dilihat?
Ketahuan tidak baca artikel
ReplyDeleteKetika mengatakan ada alat transportasi yang bisa mengantar dari jakarta ke bekasi dalam waktu 1 jam, orang goa tidak akan percaya dan menganggapnya mustahil
... Mantap gan, analogi yang tepat, sekarang dibalik aja, ayo donk tunjukkan bukti foto bumi itu datar, ada ga? ambilnya dari goa mana? Pake apa?
Woii, nimbrung nih, aku yakin yg percaya bumi globe adalah lulusan sarjana geodesi atau atau apalah yg berkaitan tentang dunia, karena dia malu kuliahnya bakalan sia sia, hayoo ngaku,,,
ReplyDeleteTest simple bro, kalau bumi bulat dan berputar, maka jika kita terbang naik helikopter, dan diam diatas tanpa bergerak kanan kiri atau maju, berarti seharusnya kita bisa berada di wilayah yg berbeda kan, hayoo ngaku, gak usah cari pembelaan,,,
Tahu Hukum Newton dan Teori Relativitas, maka tidak akan muncul pertanyaan seperti ini
Delete"Ketidaktahuan memberi ruang bagi kebodohan"
Belajarlah sebelum berargumen supaya orangtuamu dan tempat dimana kamu bersekolah tidak menanggung malu
Bocah Eko ini aneh bener konsepnya wkwk.. lebih pintar anak SD.. kebanyakan yang liat video FE ditelan mentah2.. kayaknya mas CDW harus ektra sabar menghadapinya
Deletehahahahaha..mantap min....
Deletehahaha epic comment coy!!! hahahahahahahahah
Deletegan mau tanya dong .. kan satelit bisa sampe 28.000km/perjam kecepatannya nah klw untuk ngejar rotasi bumi saya pikir itu mungkin bisa ane cari kecepatan revolusi bumi itu sekitar 107.000km perjamnya. nah ane ngebayangin klw misalnya keepatan satelit 28.000km perjam sementara kecepatan bumi itu berevolusi 107.000 km perjamny satelitnya ketinggalan dong ?
ReplyDeleteMas tau gak 107.000 km per jam itu kecepatan relatif terhadap matahari.
DeleteSementara kecepatan satelit 28.000 km per jam relatif terhadap bumi.
Lalu berapa kecepatan satelit terhadap matahari? Ya jelas juga 107.000 km per jam
Itulah yang dimaksud kecepatan relatif
agan tau ga wanita yang mau ngelahirin di pesawat yang dari bali ke newyork kenapa mendaratnya di alaska kalau menggunakan peta globe seharusnya alaska itu jadi jauh dari pada newyork. akan tetapi klw menggunakan peta flat earth alaska memang terlewati jalur pesawat bali newyork ..
ReplyDeletetolong pencerahanya gan klw misalny peta globe benar kenapa bisa jauh ?
Saya sudah kasih penjelasan di PART 5, mohon dibaca baru bertanya
Deletemungkin min klo flater jalan dari jaksel mnuju ke jakarta utara lurus gk perlu ikut jalur :v
Deletenih gan ilmu sd coba agan liat videonya https://www.youtube.com/watch?v=XV7WV1pueSo
ReplyDeleteada 3 gerakan sekaligus rotasi pada porosnya, mengelilingi bumi dan serta bersama bumi mengelilingi matahari. itu bulan bro klw satelit gmn ? beda sama bulan ?
Sama, satelit buatan juga punya prinsip yang sama dengan satelit alami (Bulan)
Deletemau tanya gan knp klw peluncuran satelit selalu tidak melurus ? belok terus ?
ReplyDeleteUntuk mengorbit, cek penjelasan di part selanjutnya
DeletePermisi
ReplyDeleteNumpang nanya nih , satelit GEO itu kan satelit yang orbit nya terjauh dari bumi di banding kan satelit lain , pertanyaan nya , berapa jaraknya dari bumi ? , Jauhan mana jarak bumi ke satelit GEO dengan jarak bumi ke bulan ?
Mohon Pencerahannya :)
Satelit terjauh saat ini satelit Voyager, sudah di luar tata surya. Dan itu bukan mengorbit tapi mengembara
DeleteSatelit GEO sekitar 36.000 km
Jarak bulan sekitar 384.000 km
Baru aja, Voyager udah keluar dari pluto dan stellar zone. Itu satelit terjauh yang dibuat manusia dan diperkirakan bahan bakarnya habis pada tahun 2020 (akibat telah melintasi stellar zone/ area yang masih mendapat sinar matahari).
Deletemas2 mbak2 om2 tante2 semua ajalah.mautanya nih bukan fe atau ge.klu nasa atau siapalah bisa nyampai pluto dan kirim data kebumi bagaimana caranya???
Deletekajian
1.berapa jarak bumi ke pluto???
2.bagaimana cara komunikasi antara satelit yang ngacir atau traveling{hehehehe} dengan yang di bumi???
3.setau saya komunikasi harus menggunakan reseiver dan emiter itu pun ada jarak maksimalnya
4.harus bikin berapa banyaaaaaaaaakya untuk membuat nya???
hehehe pertanyaan enggk bermutu,yang bisa jelasin maksih banget ya,bisa jadi tambahaan ilmu
ini tidak memihak low cuma nyimak aja hehehehehehe
ditunggu y jawabanya setiap hari saya buka ini
mas2 mbak2 om2 tante2 semua ajalah.mautanya nih bukan fe atau ge.klu nasa atau siapalah bisa nyampai pluto dan kirim data kebumi bagaimana caranya???
Deletekajian
1.berapa jarak bumi ke pluto???
2.bagaimana cara komunikasi antara satelit yang ngacir atau traveling{hehehehe} dengan yang di bumi???
3.setau saya komunikasi harus menggunakan reseiver dan emiter itu pun ada jarak maksimalnya
4.harus bikin berapa banyaaaaaaaaakya untuk membuat nya???
hehehe pertanyaan enggk bermutu,yang bisa jelasin maksih banget ya,bisa jadi tambahaan ilmu
ini tidak memihak low cuma nyimak aja hehehehehehe
ditunggu y jawabanya setiap hari saya buka ini
mas2 mbak2 om2 tante2 semua ajalah.mautanya nih bukan fe atau ge.klu nasa atau siapalah bisa nyampai pluto dan kirim data kebumi bagaimana caranya???
Deletekajian
1.berapa jarak bumi ke pluto???
2.bagaimana cara komunikasi antara satelit yang ngacir atau traveling{hehehehe} dengan yang di bumi???
3.setau saya komunikasi harus menggunakan reseiver dan emiter itu pun ada jarak maksimalnya
4.harus bikin berapa banyaaaaaaaaakya untuk membuat nya???
hehehe pertanyaan enggk bermutu,yang bisa jelasin maksih banget ya,bisa jadi tambahaan ilmu
ini tidak memihak low cuma nyimak aja hehehehehehe
ditunggu y jawabanya setiap hari saya buka ini
Assalamualaikum,,,!! kenapa kapal dijarak yang jauh,,, masih bisa kelihatan bawahnya,,, kan bumi bulat ??
ReplyDeleteKita percaya bumi bulat, 90% semua dari hasil pembuktian nasa ,,,lewat video maupun foto. sementara jaman sekarang, klw cuma buat video rekayasa yang realistik banyak sudah bisa,, contohnya film2 action hollywood, bohong tapi nyata visualnya.
Harusnya nasa memperbanyak,,, memberikan bukti yang tak terbantahkan. agar kita lebih percaya.
sebagai orang terdidik,,percaya kepada hal yang terbukti.
karena bumi sangat besar, karena tekstur geoid, karena kapal kurang jauh, karena looming refraction, karena sudut camera kurang dari 60 derajat, karena pengamat melihat dari ketinggian, bukan water level
DeleteSalah! NASA ga pernah klaim bumi bulat. Pelajari lagi sejarah perkembangan bentuk bumi sejak 2300 tahun lalu hingga sekarang. Sebelum ada yang namanya NASA, semua orang sudah tahu bumi memang bulat.
Oke, jelaskan bagaimana NASA membuat CGI tahun 60an
NASA? kenapa ga situ aja yang bereksperimen? Kenapa malah berkiblat pada Kanjeng BossDarling?
Bits plis, orang terdidik ga percaya FE.
Pernah denger Hawking teriak bumi datar?
wkwk konyol juga ya. kaya begini nih omong kosong yang berkepanjangan hahaha.
ReplyDelete😁😁😁😁
DeleteBesok kelak akan terjadi kiamat , dan salah satu tandanya kiamat adalah matahari terbit dari barat. Jika bumi ini bulat pasti bumi ini rotasinya terbalik. Kalo bumi berhenti rotasi kita terpental hingga menjadi debu , apalagi balik arah. Kelar idup kita mohon penjelasanya
ReplyDeleteyg kayak gini dibilang bantahan. haha,, konyol. masih kalah jauh bung secara ilmiah dengan teorinya bocah2 FE yg make eksperimen ilmiah, nyata dalam kehidupan kita. ini cuma modal gambar plus argumen sendiri
ReplyDeleteIlmiah?
DeleteNgelawak bang?
"Ilmiah" sriusan "Ilmiah"????? WAHAHAHAHAHA
DeleteKenapa di foto2 bumi ga ada bintang yg keliatan ya ? Dari bumi kan kita bisa liat bintang, emang dari angkasa ngga bisa ya ? Atau dari iss
ReplyDeleteKenapa di foto bumi bintang2 ga keliatan ya, emang dari angkasa ga bisa liat bintang atau dari iss, kita aja bisa liat bintang dari bumi, jelasin dikit dong biar ga penasaran
ReplyDeleteAnimasi tera merekam bumi !!!.. apa iya kecepatan satelit segitu cepet ?
ReplyDeleteFlat earth memang belum terbukti tp bumi yg bulat, berevolusi, galaksi juga bergerak, itu juga baru teori, jgn sampai nyesel dulu pernah di cekoki teori evolusi darwin, manusia dari kera ...
ReplyDeleteSemoga diberi kesempatan melihat kebenaran ...
Silahkan baca part lain ya, jangan lupa baca buku tentang ilmu pengetahuan. Jangan nonton video doktrin mulu
DeleteFoto tera untuk camera drone sangant mungkin,nasa sdah bisa ke bulan tahun berapa? Kan bisa pergi sejauh bulan.tekhnik foto tera hanya di animasi,jika kecepatan bumi lebih dr pesawat jet apakah sateritnya bisa utuh.penjelasan belum bisa masuk akal saya.coba jelaskan juga rute penerbangan dan arah kiblat bagiman?
ReplyDeletesekadar usul, mari uji publik terbuka bagi kedua belah pihak.
ReplyDeletejangan cuma berani argumen di dunia maya :-)
Sudah lah Mas Christian Dwi Wijaya.
ReplyDeleteBumi itu bulat sudah terdoktrin dari sejak mas lahir, bahkan 500tahun yang lalu TANPA percobaan ilmiah yang terbukti.
Dalam teori tsb, terlalu banyak hal yang tidak bisa dijelaskan krn semua hanya teori dan asumsi bertumpuk, terus tiada ujuangnya. Hasil akhirnya adalah kebohongan, kebohongan, dan kebohongan.
Saran saya buka sedikit pikiran anda untuk meneliti :
teori gravitasi bumi, bulan, matahari dan kurvatur bumi.
rotasi bumi di khatulistiwa dan di kutub, apakah anda rasakan perbedaannya? 1000mph di khatulistiwa dan 600mph di UK.
Revolusi bumi dgn kecepatan 65.000 mph, bagaimana satelit bisa menyesuaikan orbitnya terhadap bumi yang meluncur dgn kecepatan tsb.
Apakah anda pernah dengar salah satu dari 2000 satelit yang diluncurkan sejak 1957 yang mengalami kerusakan di orbitnya?
Silahkan anda cari sendiri, krn saya percaya terlalu banyak kebohongan. Saya pun masih sangsi bentuk bumi adalah flat sebelum ada yang melintasi antartika lalu bertemu artik.
Bagaimana dengan anda....silahkan cari sendiri pembuktiannya.
Satu kebohongan akan membawa anda kepada kebohongan lainnya.
Salam,
Doktrin itu adalah kepercayaan yang dicecar tanpa bukti. Namun bumi bulat adalah kenyataan, ada bukti kuat dari seluruh dunia. Siapapun bisa membuktikannya sendiri.
DeletePertanyaan (lucu) Anda sudah terjawab di part lain
Andai saja tidak tertidur saat pelajaran IPA, terutama bab hukum gerak Newton sepertinya tidak mungkin dibohongi PAKAI video Youtube
tetep, gw FLAT EARTH. lebih rasional... GILA MAH kalo bumi ini bulat, GILA !!
ReplyDeleteMelihat sejumlah komentar, kebanyakan cuma baca sekilas dan tidak baca part lain sehingga pertanyaan-pertanyaan mainstream sering ditanyakan lagi disini.
ReplyDeleteSebaiknya baca dulu semua part baru bertanya. Pertanyaan Anda adalah gambaran isi kepala Anda. Sayang sekali rata-rata pertanyaan yang diajukan sudah dibahas di jenjang SD-SMP. Jadi teramat memalukan jika masih belum paham terlebih jika sudah melewati jenjang pendidikan tersebut.
Selama ini ngapain aja di sekolah?
Terima kasih mas atas pencerahannya. Penjelasan mas rasional, yg tidak setuju ketika didebat tidak berkutik lagi. Heran itu yg komen pada malas amat belajar hukum Newton. Ndableg itu namanya kalau disuruh belajar tapi ga ngerti2. Mungkin benar kata masnya, pada ketiduran pas pelajaran IPA atau mungkin memang anak IPS mas. Tetap sabar mas :)
ReplyDeleteIntinya komunitas flatearh membuktikan sendiri lewat eksperimen, itu lebih masuk akal
ReplyDeleteSementara pendukung roundeart hanya mengambil informasi ilmu barat. Tanpa mempraktekan sendiri.
Jangan2 mereka juga percaya film Transformer, superman, dan film2 lain bertemakan luar angkasa 😅.
Flat earth membuat saya percaya bahwa kehidupan hanya di Bumi, karena ia memang pusatnya yang di kelilingi Matahari dll.
Manusia mahluk sempurna bukan seperti debu yg tak berdaya. Apalagi ada gosip elien 😄
jadi klo di flat klo kita lihat matahari dari terbit sampai terbenam pasti ukurannya bakal gk konsisten ya? apa lagi pas matahari di atas kepala kita sendiri, pasti BESARRRR BANGET yaa hahaha. tapi, saya pernah tengok matahari itu dari terbit sampai terbenam ukurannya begitu2 aja. jadi, gmna dong?
Deletedi situ ada foto satelit yang terletak diluar bumi terus dimana letak bintang ???
ReplyDeleteSy tdk pduli dg bentuk bumi, tp saya tertarik bgt dg satelit mnurut saya itu luar biasa. Nmun ada yg aneh, kecepatannya? Penjelasan agan sih masuk akal sama dg hukunya Untuk mengorbit, kita harus memiliki momentum yang tepat agar seimbang dengan gravitasi. Jika momentum kita terlalu lemah, maka gravitasi akan menang dan kita akan menabrak Bumi. Jika terlalu kuat, momentum akan menang dan kita akan meninggalkan Bumi. Karena itu, kita harus memiliki momentum yang tepat, atau jika ingin lebih simpel, kecepatan yang tepat. Kecepatan yang tepat ini disebut kecepatan orbital. Nah pertanyaan
ReplyDelete1. katanya ISS masih terus dilkukan pengembangan, trkhr yg saya tau sih pmbuatan lab ngara jepang dsna sbrat 16 ton, nah pertanyaannya apa mungkin bertambahnya berat tdk mmpengaruhi mementum? Sprti kita ktahui, faktor jarak, kcpatan, dan jg berat itu sngat berkaitan erat.
2. Bagaimana kcepatan satelit sebut saja ISS krna plng familiar dr awal peluncuran hingga sekrg? Tetap atau berubah2?
3. Bersambung...
3. Bagaimana cara merakitnya (yg konon katanya ampir segede lapngan bola) dg terus bergerak dlm kecepatan sprti itu? (Bangun bangunan komplex bgitu di bumi aja susah dan penuh tantangan.
ReplyDeleteBuat ngejarnya jg susah (kaya di flm2 aksi gitu pas mobil ngejar kereta dan melompat ke kereta, terbayang betapa sulitnya walau hanya untuk melompat saja), dan di luar angkasa kayanya anteng dan sehat walafiat aja? Apa di luar angkasa sana semuanya mungkin? Mohon maaf, sata mohon dijelaskan secara lugas, agar logika saya ga nyampe. Terimakasih...
Pengen tanya agama kamu apa mas bro thank
ReplyDeleteMas bro pengen tanya agama kamu apa. Thank
ReplyDeletemau disangkut pautkan dengan al-quran pasti? ulama aja yang menerjemahkan alquran percaya kalo bumi bulat, lah para kaum FE hanya orang orang awam udah ahli menafsirkan hanya lewat penerjemah. berfikirlah para kaum FE kalianlah yang sebenarnya teracuni. maaf ya kalo ada salah salah kata.
DeleteMas singkirkan dulu semua pertanyaan di atas. Saya ingin bertanya, maaf jika ini menyangkut hal pribadi..
ReplyDeleteKira - kira mas ini taunya bentuk bumi dan semua informasinya dari mana sih? Apakah mas membagikan ini berdasarkan riset? Apakah semua bantahan mas ini tentang FE berdasakan teori GE atau hanya asumsi belaka karena ikut sistem? Apakah mas tau secara meng-akar teori GE dan FE?. Semua pertanyaan saling berhubungan jangan dipisah. Tolong jujur...
Sekian, bila ada kesalahan saya minta maaf.
Ingatlah suatu saat kebenaran akan terungkap..Salam dari saya....
😃☺😃☺
"kenapa dalam Flat Earth hanya menonjolkan agama Islam dan Kristen? Entah kenapa kedua FE dari latar belakang kepercayaan ini begitu 'arogan' mengotot bentuk bumi harus sesuai dengan tafsir agama mereka"
ReplyDeleteMAKSUDNYA APA???
bahaya loh kaum FE, ulama aja dibilang kafir. dia nafsir hanya via penerjemah, lah yang nerjemahin ulama. dasar kaum FE
Delete1. Ka ko tadi yg pertanyaan. "Terus bagaimana kalo pesawat yg keluar ke angkasa ingin kembali ke bumi berarti ia harus mengejar rotasi bumi?" Ko dijawab nya gini, kereta itu bumi dan kita didalam kereta sbg pesawat, bukannya kita yg ada diluar kereta ka harus mengejar kecepatan kereta? ko bisa di dalam kereta? Kalo kita didalam kereta berarti kita ibaratnya naik pesawat dari kota A ke kota B didalam bumi? Itu kan sama saja 2. Bagaimana menurut kk dengan Surat yasin ayat 38-41? 3. Kan katanya satelit tdk disusun aerodinamis karena tdk ada udara diluar angkasa lagipula suhunya ekstrem, jadi tidak ada gesekan, apakah mungkin suatu tempat memiliki suhu tapi tidak ada udara? Mohon penjelasannya ka. Saya masih sekolah ilmu sainsnya tdk begitu luas.
ReplyDeletemau nanya mas..
ReplyDeletesaya sbnrnya gk mndukung mana pun cuma ada 1 argumen yaa klw d bilang cukup meyakinkan. klw umat muslim kn hrus sholat menhadapt ka'bah nah klw bumi bulat brrti gk masalah klw kita membelakngi kiblat karna toh kita juga mnghadap ka'bah.
jdi tu gimana apa kita tidak apa-apa membelakngi kiblat krna kn nnti ke arah ka'bah juga?
krena kita kn cuma d perintah kn sholat mengarah ka'bah bukan yg paling terdekat dengan ka'bah brrti selama tu mengarah ke ka'bah brrti sah2 saja?.
kepada yg lain yg membaca komentar ni dan tau jawabannya tolong d jawab ni cukup membingung kn krena klw hanya 1 arah saja brrti kemungkinan kominti FE bener atau ada alsan yang lain tolong d jawab juga.
sbnrnya ni mslah yg cukup serius klw yg d blang FE comunity tu bener.
Saya cuma mau tanya kita bisa lengket di atas bumi bulat itu karena apa?? Gravitasi?? Gravitasi itu terjadi karena apa?? Terus kalo mmg ada tarikan yg kuat shgga kita lengket, bisa ga ngerasain tarikan itu?? Coba angkat kaki, kerasa ada tarikan atau enteng aja?? Terus kita berada di posisi miring tp ga merasa miring penjelasannya gmn?? Udah pernah nanya sama semut belum?? Woi semut, kamu dalam posisi miring di bidag yg besar ada ngerasain miring ga?? Inilah org2 yg otaknya udh dijejali sm kebohongan sains modern.. Ngmg setinggi langit, masalah yg ada pada dirinya saja blm selesai dijelaskan..
ReplyDeleteversi globe earth bulan berputar dari barat ke timur kan
ReplyDeletehttps://www.nasa.gov/multimedia/videogallery/index.html
https://svs.gsfc.nasa.gov/4537
coba lihat depan rumah mu kenyataanya kenapa bulan dari timur ke barat ?
http://fe101.net/Thread-Rasi-Bintang-Masih-Sama-Setelah-3-911-Tahun-Berlalu
ReplyDeletetapi kalo bumi bulat ,frekuensi nggak bisa nembus dong , kan frekuensi
ReplyDeletekatanya frekuensi nggak bisa nembus benda padat , kalo buminya bulat frekuensi jadi nabrak2 dong nggak bisa lurus
ReplyDeleteSingkat saja pendapat saya.
ReplyDeleteArgumen-argumen Anda dalam bantahan-bantahan ini justru tidak ilmiah dan tidak ada satu pun yang matematis.
Sedangkan pada paham Bumi Datar penuh dengan pemaparan yang ilmiah dan matematis. Artinya dapat dicernah dengan akal sehat.
Jika Anda Muslim, Anda akan dapat mempelajari Al Qur'an yang itu kita sama tahu dan yakin adalah FIRMAN ALLAH, Sang Pencipta yang tak mungkin BERBOHONG.
Ya OK lah pendapat orang-orang yang meyakini dan penjelasannya bahwa BAHWA BUMI ITU DATAR, bisa SALAH atau bahkan BOHONG sekali pun. Tetapi penjelasan Allah SWT. tidak dapat disangkal. Karena manusia diberi keterbatasan.
Jika Anda bukan seorang Muslim, maaf jika saya katakan bahwa Anda sebaiknya mempelajari Al Qur'an juga.
MUDAH-MUDAHAN DI SITU ANDA MENEMUKAN PETUNJUK
Tanya juga Akh
ReplyDeletebagaimana dengan Penjelasan Allah dalam surat Ar-Rohman:10 ini
" Dan Allah telah meratakan bumi untuk makhluk(Nya) "
pertanyaannya :
Samakah kata rata dengan datar ?
Jika Anda pakai akal sehat pasti benar jawabnya.
Juga tantangan Allah masih dalam surat Ar-Rohman:33
" Hai sekalian jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya kecuali dengan (Kerajaan/kekuatan Allah)."
Siapa lagi yang dapat menandingi kekuatan (Sulthon) Allah ?
Sekali lagi jika Anda pakai akal sehat pasti dapat menjawabnya dengan BENAR.
Mas CWD, yang terpenting kita harus semangat terus berkarya. Para ilmuan Lapan dan Lipi tidak pernah membuat komentar tentang FE ataupun GE. Mereka hanya terus berkarya menciptakan roket, satelit, dan pesawat untuk kemajuan bangsa.
ReplyDeletePasti lah NASA sama demikian, menurut mereka hanya membuang waktu jika membahas persoalan FE dan GE. Sedangkan waktu yang mereka miliki itu lebih baik dipakai untuk membuat teknologi yang lebih modern lagi. Dan teknologi yang lebih modern itu membuat mereka lebih unggul di depan. Berbeda dengan Indonesia yang justru orang pintarnya saja tidak dihargai (read: BJ Habibie).
Dengan ini saya mengajak kepada semua orang Indonesia apapun kepercayaan anda. Tentang bentuk bumi datar atau bulat, tentang agama, tentang ilmu pengetahuan dan lain-lain. Mari berkarya untuk Indonesia yang lebih baik. Ciptakan teknologi untuk unggul di hadapan bangsa lain.
Bagi penganut Bumi datar, silahkan anda buat teknologi yang bermanfaat sesuai teori anda itu. Bagi penganut bumi bulat silahkan anda buat juga teknologi yang lebih bermanfaat. Karena sesungguhnya penganut bumi bulat itu jalannya sudah lebih gampang untuk menciptakan teknologi, dikarenakan ilmunya tinggal ambil saja dari LAPAN, LIPI, NASA dll.
Salam Persatuan :)
Keren bang.... Setuju sama artikel anda...!!! Logis... FE cuma bikin orang pada saling bantah dan tidak menghormati... Ditunggu artikel selanjutnya... 😀
ReplyDeleteSemoga ini bukan coment terakhir.
ReplyDeleteDisini saya tidak mau memihak antara FE maupun GE, tapi bukan berarti saya tidak punya keyakinan (tolong dibedakan).
Keyakinan ataupun kepercayaan tiap orang silakan saja berbeda-beda. Apakah karena perbedaan keyakinan/pemahaman tersebut menjadikan perdebatan sengit yg tak berujung??? Siapa yg rugi dan siapa yg dpt keuntungan??? Apa kalo kita punya keyakinan A dan tetangga sebelah rumah kita berkeyakinan B lalu kita akan saling memperolok/mempertanyakan keyakinan masing2..??
"eh keyakinan lu ga bener tuh.."
trs dijawab "emang keyakian lo yg paling bener, apa buktinya??"
(sorry kalo analoginya pake keyakinan, krn menurut saya bisa berarti luas n mencakup semua)
Apakah seperti itu budaya kita selama ini??? dimana sikap saling menghormati yg selalu diajarkan setiap orang tua sejak kita kecil???
Setiap orang akan meyakini sesuatu berdasarkan apa yg mereka yakini dan pelajari bukan karena pemaksaan keyakinan yg dipaksakan untuk diyakini (bukankah seperti itu??)
Kemana perginya BHINEKA TUNGGAL IKA..???
Silakan saja punya keyakinan dan pendapat masing-masing.
Apa untungnya coba dgn mendebatkan hal tersebut?
Pertanyaan saya: Siapa sih sebenernya yang diuntungkan ataupun yang dirugikan dari perdebatan tersebut??? atau hanya karena EGO?? NAFSU?? POPULARITAS??
Tolong direnungkan Saudara-saudaraku sekalian..
Saya masih bingung kenapa air bisa melengkung di permukaan bumi yang bulat (apakah BISA GAYA GRAFITASI membuat air melengkung).
ReplyDeleteSaya minta penjelasan beserta bukti yang nyata bukan teori....???
Apakah bisa permukaan air melengkung ??
ReplyDeleteSaya belum pernah lihat di dunia nyata ....
berapa jaeak matahari ke bumi pak???
ReplyDeleteMinta bukti dong . ktanya bnyak satelit buat manusia yg ngorbit bumi tolong video jelasnya satelit" yg ngorbit bumi...
ReplyDeleteko dri bumi pake teropong bintang kita bsa lihat bulan/matahri. tipi knpa tak 1 pun satelit buatan manusia yg bsa kita lihat dari bumi tolong dijawab+ bukti kuat nya...
Thanks bgt sma adminnya. gue sedih tau min knapa hal begini muncul lagi. Kasian sama para ilmuan yg rela luangin hidupnya demi IPA. Sampe diancam di bunuh. Kasian sma mreka yg udh memecahkan rasa penasaran mreka ttg relativitas, Membantah geosentris menjadi heliosentris. Kasian gitu mereka. Kita di kasih kemudahan kok malah di bikin sulit. Udah di kasih IPA malah mau melenceng sendiri. Ntah kenapa. Smoga pada kebuka otaknya
ReplyDeleteIya nih kasian banget gitu loh, kasian kasian kasian
DeleteBagimu Agamamu, Bagiku Agamaku. Mau GE or FE sama saja, sama-sama doktrinisasi. Itu menurut saya. Trims infonya BOSS DARLING & CWD. Tararengkyu.
ReplyDeletePenjelasannya tanpa data. Bertele2 dengan imajinasi. Gak ada researchnya. Gw juga bisa bikin bgnian pake nafsu bumi bulat.
ReplyDeletemas2 mbak2 om2 tante2 semua ajalah.mautanya nih bukan fe atau ge.klu nasa atau siapalah bisa nyampai pluto dan kirim data kebumi bagaimana caranya???
ReplyDeletekajian
1.berapa jarak bumi ke pluto???
2.bagaimana cara komunikasi antara satelit yang ngacir atau traveling{hehehehe} dengan yang di bumi???
3.setau saya komunikasi harus menggunakan reseiver dan emiter itu pun ada jarak maksimalnya
4.harus bikin berapa banyaaaaaaaaakya untuk membuat nya???
hehehe pertanyaan enggk bermutu,yang bisa jelasin maksih banget ya,bisa jadi tambahaan ilmu
ini tidak memihak low cuma nyimak aja hehehehehehe
ditunggu y jawabanya setiap hari saya buka ini
Yang janggal bagi saya,Saudara-saudara penganut paham FE banyak sekali akun palsu,banyak yang bicara masalah Astronomi tapi nggak tau Astronomi,banyak yang membawa-bawa Ayat Alquran dengan ditafsirkan sendiri,,bahkan ada juga yang tidak diketahui identitas agamanya(bisa jadi Islam KTP,hindu ,budha, Atheis,atau yang lain) padahal mereka bukan Ahli Tafsir.
ReplyDeleteSeolah olah kalo membawa dalil,,dah bener lantas kita Percaya????
Padahal untuk menafsirkan Al qur an,setidaknya harus menguasai 15 cabang ilmu.
Jadi Seolah kita hidup ribuan tahun sebelum Nabi Muhammad SAW lahir,
Terkesan Al qur an bertentangan dengan Teknologi dan Pengetahuan,
Rupa nya banyak yang senang umat islam tetap Bodoh ,
Al Quran tidak akan pernah berseberangan dengan Teknologi sampai Kiamat,,
banyak sekali Ilmuwan,yang masuk islam setelah mengetahui kebenaran Al Qur an..
Mari pelajari darimana sumber informasi yang kita dapat kan ,apakah dari ahlinya atau bukan?kalo dari Ahlinya pasti ada penjelasan dengan fakta-fakta ilmiahnya ,
seperti Seorang Ulama menafsirkan ayat ,akan dijelaskan hadist-hadist pendukung beserta penjabarannya.
Al Qur an di turunkan untuk manusia berakal..jadi tidak mungkin berseberangan dengan Akal..
Lantas kenapa kalo kita percaya kepada Astronot kalo bumi bulat lantas kita yang percaya bumi bulat dikatakan tidak percaya Al Quran???lantas kalau kita percaya dokter memvonis kita mengidap kanker lantas kita dianggap tidak percaya Al quran juga???
Seringkali kita menuduh seseorang BOHONG,,padahal kalo mereka tidak bohong justru kitalah yang memfitnah,,Naudzubillah hi mindzalik...
mari kembali ke ayat pertama. "Iqro'"....mari belajar-belajar-belajar terus,,,filter semua yang bersumber dari internet,,pastikan dari Sumber dan Ahli dibidang nya
jangan mau di profokasi dan justru kita termakan propaganda pembodohan..
mereka mengkritik photo-photo GE hanya rekayasa komputer,tapi mereka (penganut FE)tidak memiliki 1(SATU PUN) photo Orisinil hasil jepretan sendiri bahwa bentuk bumi datar ..justru merekalah yang merekayasa sendiri..
Kaum flat earth apakah anda bisa memprediksi adanya gerhana matahari ..? Apakah nasa berbohong tentang adanya / prediksi gerhana matahari ?
ReplyDeleteLalu bagaimana dengan penjelasan Admiral E. Byrd yang menjelaskan ada benua lain diseberang Antartika ?
ReplyDeleteTeori melawan fakta tidak akan ada akhirnya. Teori akan terus berteori dan fakta akan terus membantah. Ketika fakta membantah teori akan membuat teori lagi untuk membantahnya. Pada akhirnya manusia yang hanya ingin mempercayai dirinya akan membuktikan dengan melihat sekelilingnya. So, lihat dirimu sendiri, lihat sekelilingmu, lihat semuanya dan nilailah. There is no grey area, ada hitam ada putih semuanya berpasangan. Ada GE ada FE salah satu diantaranya pasti benar dan salah. Sejarah milik pemenang dan yg menang pasti lebih kuat tapi kebenaran tetaplah kebenaran dan kebohongan tetaplah kebohongan nantinya. Buktikan sekarang atau nanti terserah padamu. Iya kamu.. hahahay
ReplyDeleteKeberadaan teori FE adalah untuk membantah semua fakta GE. Sebanyak apapun fakta yg dibuktikan langsung ke FE tetap saja mereka anggap sebagai bualan. Saya yakin kalau FE diterbangkan ke luar angkasa, mereka akan tetap percaya teori FE, karena teori hanyalah teori alias angan2 belaka
DeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteSetelah saya membaca artikel ini saya semakin mantap dengan bumi DATAR karena semua jawaban diatas terkesan memaksa dan mengada ada.
ReplyDeleteFE lah yg mengada2, mereka hanya bisa menyangkal dengan pertanyaan "klo foto bumi itu nyata, kenapa ga terlihat satelit & bintang?", "klo satelit bener ada, kenapa bisa bertahan di atmosfer yg panasnya bisa melelehkan besi?" bla bla dst hingga mulut mereka berbusa
DeleteGunakanlah form komentar dengan bijak, hanya 20% komentar yang disetujui. Jadi jangan buang waktu Anda.
Jika ingin bertanya, berikan informasi yang detil.
Mohon untuk tidak melakukan spamming